Rabu, 20 Oktober 2010

LAPORAN JARINGAN ADDRESS

langkah-langkah mengatur IP ADDRESS:

  1. pilih start, setting, dan kontrol panel
  2. double klik ikon network dan klik tab identification akan muncul kotak dialog
  3. klik LAN, klik kanan LAN lalu pilih Propertis, memasukkan  IP ADDRESS, klik OK lalu klik CLOSE
  4. klik START, klik OK lalu klik CLOSE
  5. pilih TOOL, klik properties, tulis nama alamat email dan IP ADDRESS, lalu klik OK
  6. tulis IP ADDRESS client yang akan dipanggil lalu klik call

Jumat, 24 September 2010

kuda

nama    yusuf k

Kamis, 03 Juni 2010

                                                         cara menginstal



  • Sediakan komputer yang memenuhi syarat untuk bisa di install windows seven (7) kalo mau nyaman minimal dual core dengan memory 1GB
  • DVD instalasi Windows Seven (7)
  • Bensin 1 liter
  • Siramkan bensin ke komputer kemudian bakar!!! Hahaha… becanda brader…
  • Atur agar komputer booting dari dvd, pengaturan dilakukan lewat bios, bisanya tekan delete atau f2 ketika komputer baru dinyalakan pilih setingan booting kemudian pilih dvd rom menjadi urutan pertama. simpan konfigurasi bios dengan cara menekan f10.
  • Masukkan DVD Instalasi
  • Pencet sembarang tombol jika sudah ada pertanyaan apakan ingin boot dari cd or dvd
  • Muncul tampilan seperti dibawah
image
  • Selanjutnya muncul tampilan seperti di bawah, langsung saja klik next
image
  • Jangan bengong brader… klik Install Now
image
  • Kalo sempet ya silahkan di baca2 dulu (hampir tidak ada yang pernah baca loh), langsung centang juga gak apa-apa kok ga ada yang marah, terus next
image
  • Karena kita sedang melakukan clean install maka pilih yang Custom (advanced)
image
  • Pilih partisi yang akan dipakai untuk menginstal windows seven (7), contoh di bawah hardisk belum di bagi2 kedalam beberapa partisi, jika ingin membagi kedalam beberapa partisi sebelum proses instalasi pilih Drive options (advanced) disitu kita bisa membuat, menghapus dan meresize partisi. tapi dari pada bingun untuk yang pertama kali instalasi windows mending langsung pilih next saja, toh pembagian partisi bisa dilakukan setelah proses instalasi selesai.
image
  • Proses instalasi dimulai brader… di tinggal juga boleh, memakan beberapa puluh menit tergantung spesifikasi komputer brader, katanya sih udah ada yang nyoba instal di komputer pentium 2 dan memakan waktu belasan jam!! haha… kalo komputer baru kurang dari sejam kok
image
  • Setelah proses di atas selese komputer akan otomatis restart sendiri. kumudian muncul seperti dibawah
image
  • Ketikkan nama user dan nama komputer, terserah apa aja, misal nama brader sendiri
image
  • Kemudian bikin password biar komputer brader aman, tulis 2x dan harus sama, kemudian password hint diisi dengan clue kalo misalnya brader lupa ama passwornya. gak di isi juga gak apa apa.
image
  • Masukkan Windows Product key, biasanya ada di paket dvd intalasi nya. kalo misalnya brader gak punya poduct key nya di kosongin aja, brader diberi kesempatan mencoba windows 7 selama 30 hari
image
  • Selanjutnya brader disuruh memilih setingan apakah windows akan otomatis meng update sendiri ato tidak, pilih suka2 brader aja ya
image
  • Kemudian setingan time zone sesuaikan dengan tempat tinggal brader
image
  • Selesai deh brader… install driver2 hardware komputer agar windows berjalan secara maksimal, seperti driver vga, audio, chipset, network, bluetooth dan lain2. Sgerr kan tampilannya… hehe. slamat mencoba brader…
image
buat yang pengen tau perbedaan fitur tiap edisi windows 7, silahkan baca postingan yang ini http://ferireza.wordpress.com/2009/11/24/perbandingan-windows-seven-7-starter-home-premium-profesional-dan-ultimateenterprise/

Jumat, 07 Mei 2010

Jika XP error begini cara troubleshootingnya
- Jika harddisk Corrupt coba jadikan slave pada komputer lain dan jalankan checkdisk dengan program microsoft atau pihak ketiga, jika ada file yang korup perhatikan file mana saja yang korup dan replace dengan file windows harddisk lain dengan versi sama misal sama-sama SP1 atau 2

- Jika cara diatas tidak bisa coba langkah-langkah ini :
Berikut ini ada beberapa cara yang dapat digunankan, di kelompokan kedalam jenis-jenis kesalahan.

1. Jika Direktori \WINDOWS\SYSTEM32\CONFIG rusak atau hilangJika Anda memperoleh pesan error sebagai berikut:"Windows could not start because the following files is missing or corrupt\WINDOWS\SYSTEM32\CONFIG\SYSTEM or \WINDOWS\SYSTEM32\CONFIG\SOFTWARE"
solusinya :

- Masukkan CD Windows XP dan booting dari CD tersebut.
- Pada saat muncul opsi R=Repair yang pertama, tekan tombol R.
- Tekan angka sesuai dengan lokasi instalasi Windows yang ingin diperbaiki yang sesuai.
- Biasanya #1- Masukkan password administrator jika diperlukan.
- Tulis: cd \windows\system32\config
- Berikutnya tergantung di bagian mana letak terjadinya
kerusakan:
- Tulis: ren software software.rusak ATAU ren system system.rusak
- Berikutnya lagi juga tergantung di bagian mana letak terjadinya

kerusakan:
- Tulis: copy \windows\repair\system
- Tulis: copy \windows\repair\software
- Keluarkan CD Anda dan ketikkan EXIT

2. Cara Memperbaiki Instalasi (Repair Installation)Jika Windows XP Anda rusak atau corrupted dimana Anda tidak mempunyai sistem operasi lain untuk booting,Anda dapat melakukan perbaikan instalasi (Repair Installation) yang bekerja sebagaimana pengaturan (setting)yang awal.solusinya :

- Pastikan Anda mempunyai kunci (key) Windows XP yang valid.

- Jika Anda dimintai password administrator, sebaiknya Anda memilih opsi perbaikan (repair) yang kedua,bukan yang pertama.

- Masukkan CD Windows XP Anda dan lakukan booting dari CD tersebut.

- Kemudian akan muncul opsi perbaikan kedua R=Repair, tekan tombol RIni akan memulai perbaikan.

- Tekan F8 untuk menyetujui proses selanjutnya "I Agree at the Licensing Agreement"- Tekan R saat direktori tempat Windows XP Anda terinstal. Biasanya C:\WINDOWSSelanjutnya akan dilakukan pengecekan drive C: dan mulai menyalin file-file.Dan secara otomatis restart jika diperlukan. Biarkan CD Anda dalam drivenya.

- Berikutnya Anda akan melihat sebuah gambar "progress bar" yang merupakan bagian dari perbaikan,dia nampak seperti instalasi XP normal biasanya, meliputi "Collecting Information, Dynamic Update,Preparing Installation, Installing Windows, Finalizing Installation".- Ketika ditanya, klik Next- Ketika ditanya untuk memasukkan kunci, masukkan kunci (key) Windows XP Anda yang valid.

- Normalnya Anda menginginkan tetap berada dalam nama Domain atau Workgroup yang sama.- Komputer akan restart.- Kemudian Anda akan mempunyai layar yang sama sebagaimana pengaktifan sistem ketika instalasi normal.

- Register jika Anda menginginkannya (biasanya tidak diperlukan).

- SelesaiSekarang Anda bisa log in dengan account Anda yang sudah ada.

3. Jika, NTOSKRNL Rusak atau Hilang (Missing or Corrupt)Jika Anda mendapati pesan error sebagai berikut : "NTOSKRNL not found" atau dlam bahasa indo artinya NTOSKRNL tak ditemukan.solusinya :

- Masukkan CD Windows XP dan booting dari CD tersebut.
- Pada saat muncul opsi R=Repair yang pertama, tekan tombol R.
- Tekan angka sesuai dengan lokasi instalasi Windows yang ingin diperbaiki yang sesuai.
- Biasanya #1- Pindahlah ke drive CD Drive Anda berada.
- Tulis: CD i386- Tulis: expand ntkrnlmp.ex_ C:\Windows\System32\ntoskrnl.exe
- Jika Windows XP Anda terinstal di tempat lain, maka ubahlah sesuai dengan lokasinya.
- Keluarkan CD Anda dan ketikkan EXIT- kopi saja ntoskrnl.exe dari direktori system32 komputer teman anda ke direktori system32 anda dengan catatan hdd anda di jadikan slave terlebih dahulu di komputer teman anda/windows yang masih baik dan versi windowsnya sama SP1 dengan SP1, SP2 dengan SP2 dan tidak bisa sebaliknya.

4. HAL.DLL Rusak atau Hilang (Missing or Corrupt)Jika Anda mendapatkan pesan error berkenaan dengan rusak atau hilangnya file hal.dll, ada kemungkinanfile BOOT.INI mengalami salah konfigurasi (misconfigured).solusinya :

- Masukkan CD Windows XP dan booting dari CD tersebut.
- Pada saat muncul opsi R=Repair yang pertama, tekan tombol R.
- Tekan angka sesuai dengan lokasi instalasi Windows yang ingin diperbaiki yang sesuai.
- Biasanya #1- Tulis: bootcfg /listMenampilkan isi/masukan pada file BOOT.INI saat in
i- Tulis: bootcfg /rebuildMemperbaiki konfigurasi dari file BOOT.INI- Keluarkan CD Anda dan ketikkan EXIT

5. NTLDR atau NTDETECT.COM tak ditemukan (NTLDR or NTDETECT.COM Not Found)Jika Anda mendapati error bahwa NTLDR tak ditemukan saat bootingsolsinya :
a. Untuk partisi tipe FAT
- Silakan Anda melakukan booting dari disket Win98 Anda dan salinlah file NTLDR atau NTDETECT.COMdari direktori i386 ke drive induk/akar (root) C:\

b. Untuk partisi tipe NTFS- Masukkan CD Windows XP dan booting dari CD tersebut.
- Pada saat muncul opsi R=Repair yang pertama, tekan tombol R.
- Tekan angka sesuai dengan lokasi instalasi Windows yang ingin diperbaiki yang sesuai.
- Biasanya #1- Masukkan password administrator jika diperlukan.
- Masukkan perintah berikut, dimana X: adalah alamat drive dari CD ROM Anda (Sesuaikan!).
- Tulis: COPY X:\i386\NTLDR C\:
- Tulis: COPY X:\i386\NTDETECT.COM C:\
- Keluarkan CD Anda dan ketikkan EXIT- atau kopi saja NTDETECT.COM dan ntldr dari windows yang masih baik atau teman anda dan kopi ke direktori C:\ anda (jadikan hdd anda slave dahulu)6. Jika Master Boot Record error maka bisa diperebaiki dengan aplikasi WinImage dengan catatan HDD anda dijadikan Slave Dulu di komputer yang windowsnya masih baik, lalu insatall winimage dan pada bar disk pilih drive letter HDD windows anda yang rusak dan pilih menu edit Master boot record properties dan pilih reset dan jika ada warning jangan ragu pilih yes mudah-mudah bermanfaat.
janan ragu tuk bertanya,,
Prev: Ultimate Recovery BootCD 2008
Next: Tips Masenger Selalu Online

Selasa, 04 Mei 2010

DISINI!!!




Yang harus diperhatikan dalam menginstal/menginstal ulang windows xp :





1.Siapkan Cd Instal Windows XP yang bootable (cd windows xp yang bisa booting/bootable).

Jika Cd windows xp tidak bootable maka anda terlebih dahulu harus menginstal windows 98, lalu baru menginstal windows xp biasa (seperti menginstal program)

Ingat dan catat serial numbernya.

2.Yang pasti computer anda ada cd roomnya, he..he…he….

3.Backup data/documents apa saja yang menurut anda penting yang ada didalam drive C ke drive lainnya misal ke drive D.

Karena semua data/program yang ada didalam drive C semuanya akan hilang, kecuali anda merepair/memperbaiki maka data/program yang ada di drive C tidak akan hilang

4.Siapkan Cd driver yang dibutuhkan oleh computer anda, seperti driver motherboat, sound, dan driver VGA card

5.Jika anda perokok siapkan rokok terlebih dahulu supaya tidak bosen, karena instalasi memakan waktu kurang lebih setengah jam (tergantung kecepatan computer anda)

6.Jika anda belum Sholat, lebih baik Sholat dulu karena biasanya kalau didepan computer orang akan lupa segalanya, dan jangan lupa berdo’a supaya proses instalasi ini berjalan seperti yang anda inginkan…..amin.







Proses Instalasi :

1.Masukan CD installer Windows Xp kedalam Cd room anda.

2.Restar computer.

3.pilih booting awal ke Cd room

Untuk mengganti booting awal ke cd room anda bisa masuk ke bios dengan cara restart computer lalu tunggu tulisan Pres Del to enter setup, dan anda harus menekan tombol Del yang ada di keyboard. Otomatis tampilan layar monitor akan menuju bios biasanya warna biru, kemudian anda cari sub menu yang memanagement booting (biasanya sub menu advance bios feature-boot sequence).

Jika Motherboat anda keluaran terbaru untuk mengganti booting awal ke cd room anda cukup menekan tombol F8 atau F10 atau F11, tentunya setelah anda restart.

Jika anda masih belum mengerti tanyakan pada teman anda yang menurut anda mengetahui sedikit banyak tentang cara mengganti booting awal ke cd room.

Dan jika teman anda pun gak ada yang mengerti, sebaiknya tutup artikel ini, lalu anda cuci kaki dan gosok gigi kemudian tidur saja.

4.Setelah proses booting berhasil kemudian ada tulisan pres any key to boot from cd, maka anda harus menekan salah satu tombol di keyboard anda (misal tekan enter), setelah itu layar computer otomatis menjadi warna biru.

5.Anda akan berada pada layar window setup (tulisan window setup berada dipojok kiri atas), tunggu



6.kemudian muncul layar window xp proses setup (tulisan ini juga berada pada pojok kiri atas).dilayar ini anda akan dihadaokan pada pilihan seperti :

To setup window xp press ENTER

To repair winows xp installing using recovery……, press R

To quit setup……… press F3

Pada pilihan-pilihan tersebut anda pilih pilihan yang teratas yaitu anda tekan ENTER

7.Lalu anada dihadapkan pada layar window xp licenci agreement

Pada layar ini anda pilih/tekan F8

8.Kemudian anda dihadapkan lagi pada layar windowxp process setup, dilayar ini terdapat juga pilihan-pilihan seperti :

To repair, press R

To continue , press ESC (escape)

Pada pilihan-pilihan tersebut anda pilih pilihan yang kedua yaitu anda tekan ESC.

9.Kemudian anda dihadapkan lagi pada pilihan-pilihan, seperti :

To setup, press ENTER

To create……., Press C

To delete……., Press D

Pada pilihan-pilihan tersebut anda pilih pilihan yang teratas yaitu anda tekan ENTER

10.Kemudian anda juga akan dihadapkan kembali pada pilihan-pilihan, seperti :

To Continue, Press C

To Select Different….., Press ESC

Pada pilihan-pilihan tersebut anda pilih pilihan yang teratas yaitu anda tekan C

11.Lalu ada pilihan-pilihan lagi, seperti :



……….NTFS (Quick)

……….FAT (Quick)

……….NTFS

……….FAT

……….Confert to NTFS/FAT

……….Leave No Change.



Pada pilihan-pilihan tersebut terserah anda mau pilih yang mana tergantung anda apakah mau memakai system NTFS atau sytem FAT

Tetapi penulis biasanya memakai sytem FAT, karena FAT bisa dibaca pada System Windows 98.

Jadi pada pilihan tersebut diatas, pilih pilihan ke dua yaitu memakai System FAT. Tuliasan Quick berarti saat anda memformat Drive C tersebut Prosesnya Cepat.

12.Kemudian anda dahadapkan lagi pada pilihan-pilihan seperti :

To Format, Press F

To Select…, Press ESC

pada pilihan-pilihan tersebut anda pilih pilihan yang teratas yaitu anda tekan F

13.Lalu tekan ENTER, ENTER……

14.Anda tunggu Proses tersebut.

15.Nanti pada saat kurang lebih pada menit ke 33 akan muncul windows baru yaitu system meminta Serial Number, Waktu dan Area/Zona (pada saat memilih area/zona pilih GMT+7 yaitu area Jakarta)…..next

16.Tunggu Proses Instalasi……….

17.Pada Saat Komputer Restart anda jangan menekan apa-apa sampai proses instalasi tersebut selesai.

18.Setelah proses instalasi selesai, kemudian anda install Drivernya.

19.Selesai

20.Baca Alhamdulillah.







http://cahndesso.wordpress.com



Artikel Terkait :



Memperbaiki Windows XP Tanpa Install Ulang

Menginstall windows vista

MENGATASI WINDOWS XP YANG MOGOK BOOTING

Cara mengecek LAN Card di windows XP

Install & Un-install Aplikasi/Games Java di MOTOROLA

Kamis, 10 Desember 2009

mslah pada printer

a. Letter Quality
Adalah printer yang dapat mencetak dengan kualitas seperti mesin tik jadi tulisannya adalah padat dan jelas. jenis letter Quality menggunakan element untuk mencetak huruf-huruf, seperti mesin tik IBM elektrik yang menggunakan element bola. Kelemahan dad letter quality printer adalah kecepatanya yaitu rata-rata
antara 8-80 karakter per detik tetapi kelemahannya tidak dapat mencetak graflk.

b. Dot Matrix
Dot matrix adalah system pembentukkan karakter dari sejumlah titk-titik Printer dot matrix mempunyai element yang terdiri dari jarum-jarum yang menekan pita sehingga dapat mencetak pada kertas. Cara mencetak tersebut dinamakan impact. Kelebihan dari printer ini adalah kecepatan cetaknya yang mencapai 400 cps, yaitu lima kali lebih cepat dan dapat mencetak graflk, tetapi kulaitas hurufnya tidak sebagus letter Quality. Kelemahan Cara printer ini bekerja adalah mencetak dari kiri ke kanan , kemudian dari kanan ke kiri pada baris berikutnya sehingga untuk mencetak satu baris teks menjadi lambat.

c. Thermal Printer
Kualitas thermal printer sama dengan dot matrix karena prinsip kerjanya sama, hanya thermal printer menggunakan panas dan bukan tekanan atau impact. Keuntungan dari thermal printer adalah lebih. tenang (tidak berisik) dan mempunyai kecepatan tinggi yaitu 6 halaman per menit, kelemahannya adalah harus menggunakan kertas khusus.

d. Ink jet
Printer Inkjet menggunakan tinta. 'Penyemprotannya" menggunakan muatan listrik Sehingga labih tenang dan mempunyai kecepatan tinggi yaitu s/d 270 cps, Dan dapat ditengkapi dengan tinta berwarna. Kelemahannya ink jet printer harus menggunakan kertas khusus sehingga cetakan harus kering sebelum
wama lain menimpanya.

e. Laser Printer
Cara kerja printer ini hampir sama dengan mesin fotocopy, perbedaanya pada mesin fotocopy bayangannya difokuskan pada silinder yang berputar sedangkan laser printer bayangannya diciptakan dengan titik per titik oleh semiconductor laser. Kualitas tulisan laser hampir sama dengan letter quality karena 1cm terdih dad 750 titik-titik. Kecepatan mencetaknya adalah 8 halaman permenit Kelemahannya mahal.

f. Interface-
Printer dapat dihubungkan dengan komputer secara seri dengan RS-232C atau parallel dengan Centronic. Tetapi karena belum standarnya dunia teknologi komputer dan printer maka untuk menjalankan printer yang berlainan dengan jenis komputemya maka dapat digunakan perangkat lunak.

g. Plotter
Plotter merupakan salah satu peralatan output yang digunakan untuk menggambar grafik dan lain-lain. Perbedaannya dengan printer menggunakan sistem digital, yaitu analog. Contoh plotter grafik adalah ECG(Electro Cardiograph) yaitu alat yang digunakan untuk mengetahui potensial dari denyutan jantung, atau jarum seismograph untuk mencatat getaran bumi. Plotter dapat menggambar grafik pada kertas, plastik, maupun pada plastik transparan untuk digunakan dalam proyektor.

Metoda Pencarian Kerusakan

Flow Chart mendeteksi kerusakan pada printer dot matrix


Keterangan :
1. Rangkaian Power Supply
Rangkaian PS AC terdiri dari Sekering, FET, dan transistor bertahanan kecil.
Ranglaian PS Output DC terdiri dari Kapasitor Elektrolit, Dioda dengan pendingin
2. Sensor Kertas
Sensor kertas mendeteksi keberadaan kertas pada rak printer. Bentuknya berupa limit switch
3. Rangkaian Pengontrol
Terdiri dari IC penggerak motor roller (SLA 7022) dan penggerak head. Cek sekering dan sensor head(limit switch membatasi gerak head ke arah kiri)
4. Motherboard
Salah satu komponen penting adalah BIOS printer. Jika test print tidak bekerja, maka BIOS tidak berfungsi dengan baik

Perawatan Printer
Rata-rata printer memiliki ketahanan selama 4-5 tahun pemakaian normal. Setiap 3 bulan diharuskan membersihkan printer secara keseluruhan Lepaskan dari catu daya, keluarkan dan bersihkan printer dengan sikat lunak dan vacuum cleaner dengan pipa kecil Usahakan tempatkan printer pada tempat yang aman dan bersih jauh
dari cairan, lemak, debu, sumber panas (termasuk matahari temperatur aman adalah 25-35 derajat celcius C) dan mesin listrik

Mengatasi Masalah pada Printer
Pemakaian kertas yang tidak tepat dapat menghasilkan cetakan yang buruk, kertas bias macet Kawat korona dan rollers menjadi kotor sehingga anda harus sering membersihkannya. Pada fussing roller, suhu dapat mencapai 200 derajat celcius oleh karena itu jangan menggunakan kertas tinta. 1 kop surat yang peka terhadap panas. Beberapa perekat pada label atau amplop cenderung meleleh, pada suhu tinggi, sehingga mengakibatkan kemacetan kertas dan kerusakan komponen printer. Film overhead transparan dapat digunakan sepanjang kriterianya sesuai untuk ketahanan suhu dan ukuran.

Pemecahan Masalah Pada Printer LaserJet

No.
Masalah
Penyebab/Pemecahan
1.
Daerah yang meredup sepanjang halaman
- Turunkan tombol kerapatan kertas;
- Ganti catridge toner;
- Kertas terlalu lembab
2.
Tetesan, goresan dari daerah yang meredup
- Kertas terlalu lembab
- Kawat pemindah korona perlu dibersihkan
3.
Goresan hitam pada bagian depan kertas
- Bersihkan dan ganti lapisan roller fusing
- Bersihkan kawat korona
4.
Garis Hitam horizontal
- Bersihkan roller pemindah dari jalur kertas
- Ganti/bersihkan palisan pembersih roller fusing
- Ganti catridge toner
- Ganti jenis kertas yang digunakan
5.
Goresan putih vertikal
- Bersihkan kawat pemindah korona
- Ganti catridge toner
- Bersihkan/ganti lapisan pembersih roller fusing
6.
Noda hitam di bagian belakang kertas
- Bersihkan jalur pengumpan kertas dan roller
- Bersihkan kawat pemindah korona
- Bersihkan bagian bawah cartridge toner
- bersihkan/ganti lapisan pembersih roller fussing
7.
Faris sepanjang sisi kanan
- Bersihkan kawat korona utama
- Bersihkan sabuk pemisah
8.
Tanda yang berulang dalam interval teratur
- Bersihkan semua roller dalam jalur kertas
- Ganti cartridge toner

Pemecahan Masalah Pada Printer Inkjet

No.
Masalah
Penyebab/Pemecahan
1.
Printer seperti biasa tapi tidak ada hasil cetaknya
- Lakukan prosedur cleaning
2.
Orinter mencetak tapi hasil cetakan makin lama makin hilang atau buram
- Lakukan proses cleaning
- Ada kemungkinan ink cartridge sudah habis
3.
Cetakan yang dihasilkan berupa karakter-karakter yang pecah-pecah/blur
Media kertas yang digunakan mempunyai kulitas yang tidak halus. Jenis kertas yang digunakan dapat diganti dengan kertas yang mempunyai serat halus dengan berat 60-80 gram
4.
Jika pada hasil cetakan terdapat garis putih di tengah atau karakter yang dicetak tidak sempurna terdapat titik hitam disekitar yang membuat kotor hasil cetakan
Lakukan prosedur cleaning
5.
Printer menghasilkan cetakan berupa karakter tidak dikenal dan tidak sesuai dengan yang diinginkan
Driver printer tidak sesuai atau tidak cocok, sehingga harus disesuaikan dengan jenis printer yang spesifik
6.
Lampu indikator error terus menyala
Untuk tipe printer yang tidak menggunakan autosheet feeder, tempatkan kertas pada printer dengan memperhatikan sisi kiri kertas pada printer. Untuk tipe yang memiliki auto sheet feeder set paper adjustment sesuai dengan ukuran kertas
7.
Printer menarik setumpuk kertas sekaligus
Pada saat menaruh setumpuk kertas pada auto sheet feeder pastikan tidak ada kertas yang menempel satu sama lain dan jumlah tumpukan kertas tidak lebih dari jumlah yang ditentukanHindari dalam satu tumpukan kertas terdapat ukuran kertas yang berbeda.
Catatan: Matikan printer sebelum melakukan perbaikan

Mengatasi Masalah Printer Dot Matrix

Dibandingkan printer jenis lain, printer dot matrix termasuk printer yang tahan banting dan mudah dioperasikan. Kerusakan yang sering terjadi, umumnya pada printhead. Pada pemakaian normal, printhead dapat mencetak sampai 150-200 juta pukulan. Pemakaian pita printer yang kurang baik dapat mempercepat kerusakan dan korosi pada printnead. Kornpatibilitas dari suatu printer juga perlu diperhatikan, sebab adakalanya perangkat lunak tidak mengenal suatu merek printer